Bangkai Paus Yang Terdampar Mulai Dikeluhlan Warga Bulusan Banyuwangi

MEMOPOS.com,Banyuwangi - Evakuasi bangkai Paus Sperma di Banyuwangi belum membuahkan hasil. Bangkai Paus sepanjang 16,5 meter itu mulai dikeluhkan warga karena mulai mengeluarkan bau busuk.
"Sudah mulai membusuk, baunya menyengat," kata Rendra, warga sekitar, Kamis (4/8/2022).
Rendra mengaku, radius bau busuk dari bangkai dengan radius sekitar 50 meter. Bau busuk semerbak jika terbawa angin hingga ke rumah penduduk.
"Kalau angin keras ya pasti baunya sampai rumah," ujar Rendra.
Sementara Kapolsek Kalipuro, AKP Hadi Waluyo mengatakan upaya evakuasi bangkai masih dilakukan. Sebab mengevakuasi bangkai paus bukan hal mudah.
"Kami meminta warga untuk bersabar. Upaya terus dilakukan," tambahnya.
Saat ini petugas tengah mencari skema terbaik untuk melakukan evakuasi terhadap bangkai Paus. "Masih terus diupayakan untuk bisa dibawa ke permukaan," tutup Kapolsek.
Diketahui, mamalia laut itu muncul pada Senin (1/8/2022) sekitar pukul 13.00 Wib, dari utara tepat di belakang Hotel Banyuwangi Beach.
Paus itu nampak kebingungan dan berputar-putar di perairan yang berjarak hanya sekitar 50 meter dari bibir pantai.
Upaya evakuasi dengan ditarik menggunakan tali hingga memakan waktu 5 jam sebenarnya sudah dilakukan oleh petugas gabungan dari TNI AL, Satpolair Polresta Banyuwangi, BPBD dan warga setempat.
Namun tubuh paus itu tetap tidak bisa bergeser ke tengah laut. Bahkan tubuh Paus tetap menyangkut di pantai dekat dermaga kayu milik salah satu hotel di Banyuwangi. Paus itu akhirnya mati pada Senin (1/8/2022) malam.(Im)