KPK Sibuk Obok Obok Korupsi DPRD Jatim, Banyuwangi Malah Sibuk Bagi-bagi Motor

MEMOPOS.com,Banyuwangi - Terdapat 97 unit motor Honda yang terparkir berjajar di area Kantor Pemda Banyuwangi, terdiri dari 87 unit CB 150 Verza dan 10 unit ADV 160, yang rencananya akan diberikan untuk operasional Kades Se - Banyuwangi.
Namun upaya Pemkab Banyuwangi membagikan motor tersebut mendapat kritik dari sebagian besar masyarakat Banyuwangi, salah satunya dari MH Imam Ghozali selaku Presiden LBH Nusantara, Kamis,22 Desember 2022.
“Pembelian motor tersebut, juga disebut mengacu pada surat Sekda Banyuwangi Mujiono Nomor: 050/1532/429.022/2022 tertanggal 18 Oktober 2022 tentang: Penggunaan Katalog Elektronik Lokal”.ujar MH Imam Ghozali
“Jadi kesannya aji mumpung, mumpung KPK Sibuk Cegah Korupsi, Banyuwangi Sibuk Bagi-bagi Motor, coba tanya Kades-kades itu pilih motor apa perbaikan jalan” imbuhnya.
Lebih lanjut aktifis dan Presiden LBH Nusantara itu menjelaskan, evaluasi terhadap kinerja jajarannya Pemkab Banyuwangi selama tahun 2022, banyak titik kerusakan jalan yang terbengkelai bahkan banyak jalan yang hancur.
“Ini di akhir tahun malah genjot bagi-bagi motor, dan genjot eksekusi dana 25 milyar untuk 5 Desa ring satu Wilayah Tambang Emas PT BSI Gunung Tumpang Pitu, keduanya mengacu Surat Sekda Nomor: 050/1532/429.022/2022 tertanggal 18 Oktober 2022,” tandasnya.
MH Imam Ghozali juga menegaskan, untuk menyikapi masalah tersebut LBH Nusantara dan Pendopo Semar Nusantara mengajukan hearing ke DPRD Banyuwangi, pada 18 Desember 2022.
” Surat hearing sudah kita ajukan dan diterima DPRD Banyuwangi, pada 19 Desember 2022, dalam surat tersebut kita juga memberikan tenggang waktu bagi DPRD Banyuwangi untuk melakukan Hearing dan sekaligus menghadirkan Sekda Banyuwangi,” pungkas MH Imam Ghozali.(Im)



