Rakor Bahas Penanganan Kebakaran Sumur Minyak di Gandu Bogorejo

 

MEMOPOS.co.id, Blora – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Blora bersama Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) menggelar rapat koordinasi (rakor) terkait penanganan kebakaran sumur minyak masyarakat yang terjadi di Dukuh Gendono, Desa Gandu, Kecamatan Bogorejo, Kamis (21/8/2025).

Rakor yang dipimpin langsung oleh Bupati Blora, DR. H. Arief Rohman, S.I.P., M.Si., ini berlangsung di ruang rapat Setda Blora dan dihadiri unsur Forkopimda, perwakilan Pertamina, Ditjen Migas, SKK Migas, Dinas ESDM Jawa Tengah, hingga BPBD. Hadir pula pimpinan lembaga pendidikan migas di Cepu, serta awak media.

Dalam arahannya, Bupati Dr. H. Arief Rohman menegaskan bahwa penanganan kebakaran sumur minyak rakyat ini harus dilakukan secara terpadu, baik dalam jangka pendek maupun panjang.

“Pemkab prihatin atas kejadian ini, terlebih sudah menimbulkan korban jiwa. Saat ini keselamatan masyarakat menjadi prioritas utama. Posko pengungsian dan dapur umum sudah didirikan, sementara langkah teknis pemadaman terus dilakukan bersama Pertamina, BPBD, Damkar, dan pihak terkait,” ujarnya.

Bupati juga meminta agar aparat penegak hukum bersama Kementerian ESDM menindak sumur-sumur minyak ilegal agar peristiwa serupa tidak terulang. 

“Kejadian ini harus jadi pelajaran bersama. Sehingga tidak ada kejadian serupa terjadi lagi,” tambahnya.

Kapolres Blora, AKBP Wawan Andi Susanto, menyampaikan bahwa situasi di lokasi saat ini relatif kondusif. Sejumlah warga sempat mengungsi, namun sebagian sudah kembali ke rumah masing-masing. Pihaknya bersama TNI dan stakeholder terkait terus melakukan pengamanan untuk mencegah tindak pidana pencurian maupun hal lain yang merugikan.

“Ini momentum penting untuk menertibkan sumur-sumur minyak ilegal di Blora. Forkopimda sepakat akan membuat maklumat bersama sebagai bentuk komitmen keseriusan penanganan,” tegas Kapolres.

Plt. Kepala Pelaksana BPBD Blora, Dra. Mulyowati, M.M., melaporkan bahwa kebakaran terjadi pada Minggu (17/8/2025) pukul 11.30 WIB. 

" Hingga saat ini tercatat kurang lebih 300 KK dengan 750 jiwa mengungsi di tempat aman seperti di rumah saudara, hingga ditempat pengungsian yang sudah disediakan," ucapnya. 

“BPBD bersama perangkat desa telah mendirikan dapur umum, tenda pengungsian, dan posko darurat. Hewan ternak milik warga juga sudah diamankan. Upaya pemadaman terus dilakukan tim gabungan,” jelasnya.

Sementara itu, Bambang Eka Satria Koordinator Keselamatan Hulu Migas Kementerian ESDM menegaskan bahwa tim teknis masih fokus pada pendinginan dan penutupan sumur. 

“Api memang sudah mengecil, namun resiko masih ada. Kita butuh suplai air dan akses jalan untuk mobilisasi alat berat. Nantinya sumur akan ditutup dengan standar teknis yang aman agar tidak kembali menimbulkan kebakaran,” terangnya.

Dandim 0721/Blora melalui Kasdim Mayor Inf. Bani juga menekankan kesiapan TNI untuk bersinergi, khususnya dalam mengamankan lokasi dan memberikan pemahaman kepada masyarakat.

Sementara itu, perwakilan kejaksaan Jadmiko dan Ketua PN Blora, Nunung Kristiyani, S.H., M.H. menegaskan pentingnya penegakan hukum yang adil. Jangan hanya masyarakat kecil yang ditindak, tapi juga pemodalnya harus bertanggung jawab.

"Jika sampai ke ranah pengadilan, kami pastikan penanganannya transparan,” kata Ketua PN Blora. 

Komisi B DPRD Blora, Jayadi, juga meminta agar pemerintah menyiapkan tenaga psikolog untuk membantu warga yang mengalami trauma akibat insiden tersebut.

"Saya berterima kasih sekali pertemuan berjalan dengan baik. Insiden ini tentunya memukul masyarakat di sekitar lokasi kejadian. Mereka banyak yang trauma bahkan takut untuk kembali, oleh sebab itu perlu kiranya ada Dokter Psikologi," terangnya. 

Komitmen Bersama

Rakor ini menghasilkan kesepakatan bersama bahwa penanganan kebakaran sumur minyak di Gandu Bogorejo tidak hanya fokus pada pemadaman dan evakuasi, tetapi juga penertiban sumur-sumur minyak ilegal melalui langkah hukum yang tegas, edukasi masyarakat, serta evaluasi menyeluruh di sektor perminyakan rakyat.

Sementara itu, hingga saat ini kobaran api masih menyala, hanya saja kondisinya tidak sebesar pada hari sebelumnya. Bahkan untuk mengantisipasi hal yang tidak diinginkan, sekolah dasar yang dekat dengan lokasi juga diliburkan.


(Ardy) 

WhatsApp Bagikan ke WhatsApp Facebook Twitter Instagram

Posting Komentar

emo-but-icon

Follow Us

Kang Mas Hariyanto Tingkat 2 Pembina Wilayah Patrang

Kasat Lantas Serta Jajarannya Mengucapkan Selamat Menunaikan Ibadah Puasa 1446 H

Selamat dan Sukses Kepada Bupati dan Wakil Bupati Jember Periode 2025 - 2030

Hot in week

Recent

Comments

Ketua Cabang PSHT Jember Mengucapkan Selamat Menunaikan Ibadah Puasa 1446 H -2025

SELAMAT DAN SUKSES ATAS DILANTIKNYA BUPATI DAN WAKIL BUPATI BLORA PERIODE 2025 - 2030

Side Ads

Text Widget

Connect Us

item