9 Mahasiswa IPB KKN di Desa kawengan Jepon, Ajak Remaja Kembangkan Potensi Desa

MEMOPOS.co.id, Blora - Sebanyak 9 Mahasiswa university (IPB) Institut Pertanian Bogor, melaksanakan Kuliah Kerja Nyata (KKN)di desa kawengan kecamatan Jepon selama 35 hari, yanga memfokuskan Sektor Pertanian Peternakan dan permasalahan sosial Jadi Fokus Utama.
Sebanyak 6 desa di Jepon yang menjadi tujuan KKN mahasiswa dari universitas IPB tersebut yakni, Desa Blungun, Semanggi, Bangsri, Palon, Kawengan.
" Untuk kegiatan dan program kerja hari ini, Sosialisasi remaja dan perubahan." Ujar Andi Mutia selaku penanggung jawab kegiatan tersebut saat ditemui media Memopos disela-sela sosialisasi di Kunden Simbah Buyut kadut dukuh Kolutan desa Kawengan Blora, senin(10/7/2023).
Lalu, Ia mengatakan sebelum datang ke desa-desa terlebih dulu koordinasi lewat zoom dengan pihak Bapedda untuk membahas mengenai apa pemaparan, potensi dan, masalah yang ada di desa.
" Untuk Jepon sendiri itu fokus utamanya pertama itu masalah peternakan Mas,,, sebagaimana yang menjadi potensi desa yang kemudian ada pertanian dan yang ketiga adalah permasalahan sosial yang terkait adanya stunting, kemiskinan ekstrem, Pernikahan Dini dan angka putus sekolah jadi kurang lebihnya seperti itu." Ucapnya
Lebih lanjut, pelaksanaan kuliah kerja nyata ini diminggu pertama dilakukannya dengan observasi dan wawancara, mungkin tentang apa saja yang program yang bisa diterima dimasyarakat.
"Jadi seperti ini program ini kan terbagi dari dua sesi masa yang pertama gimana kita merangkul teman-teman remaja menyadarkan mereka betapa pentingnya apa ya potensi mereka untuk dikembangkan untuk terus di hari kedua nantinya dengan kedekatan kita tadi bagaimana kita mengarahkan ke remaja ini untuk menciptakan atau mengembangkan keterampilan baru tersebut." Papar Mutia
Salah satu contoh pengembangan potensi keterampilan baru dari pihak pihak KKN telah bekerja sama dengan salah satu PIK-R adalah adanya batik ecoprint.
"kemarin kita rencanakan itu ada apa batik ecoprint jadi, untuk minggu depan atau dua minggu kedepan dari sekarang itu, kami berencana bermitra dengan salah satu kenalan kami untuk mengajak remaja membuat batik ecoprint tadi Mas,,,. Untuk semuanya sudah disediakan oleh KKN, karena kami bekerjasama dengan pik-r Jadi kami yang merangkul teman-teman pik-r yang menyediakan bahan-bahan dan serta Mitra yang kami jadikan mentor." Bebernya
Ia juga berharap agar adanya KKN dapat membantu dan merasakan dampak positif bagi masyarakat.
"Saya harap dengan adanya KKN ini dapat memotivasi mengembangkan potensi desa. Karena seperti yang telah kami ketahui sebelumnya bahwa remaja remaja di sini banyak yang meninggalkan Desa Jadi kami bagaimana dengan adanya sosialisasi ini, kali ini kita mendorong untuk gimana remaja bisa memanfaatkan kemampuan yang mereka miliki dan sekiranya nanti mungkin bisa mengembangkan dan mengelola potensi desa nya." Pungkasnya
Kemudian itu, tanggapan dari pemerintahan desa Kawengan Jepon kabupaten Blora selaku Kepala Desa Sulasman (Kincuk) melalui Kepala dusun Suciatik mengatakan kepada awak media sedikit minta Stadmen di karenakan pak Kades ada kepentingan di luar kota.iya sangat senang hati dari remaja putra putri sini kebetulan ada dari mbak,mbak KKN dan Mas,Mas yang melaksanakan Kuliah Kerja Nyata (KKN) semoga bisa tambah manfaat.Tutupnya.