Tingkatkan Perubahan Perilaku SDM Dalam Upaya Percepatan Legalitas Produk Kopi, Tenaga Pendidik Polije Berikan Sosialisasi dan Penyuluhan Berbasis BPOM Melalui Capacity Building di Tefa Kopi Politeknik Negeri Jember

Oleh : 

Eva Rosdiana

Rizky Nirmala Kusumaningtyas

Dian Galuh Pratita

Dian Hartatie

MEMOPOS.co.id,Jember - Capacity building atau peningkatan kapasitas adalah upaya yang dilakukan oleh suatu organisasi untuk meningkatkan efektivitas dan efisiensi sesuai dengan perkembangan waktu. Capacity building dilakukan dalam beberapa aspek utama yaitu sumber daya manusia dan kelembagaan. Peningkatan kapasitas di lingkungan Tefa Pengolahan Produk Kopi merupakan hal yang wajib dilakukan.

 Berdasarkan hasil wawancara dengan Manajer Tefa Pengolahan Produk Kopi dan observasi, diketahui bahwa banyak pihak yang keluar masuk di area produksi baik itu staff yang ada disana maupun mahasiswa serta pihak-pihak lain, namun dikarenakan kebiasaan lama, para staff belum memperhatikan aspek penerapan SOP yang telah terstandar. Sebagaimana diketahui bahwa tefa kopi yang menghasilkan produk berupa kopi bubuk belum mempunyai izin SNI maupun BPOM sehingga untuk mendapatkan izin tersebut salah satu upaya yang dilakukan dimulai dari merubah perilaku SDM yang blm sesuai standar harus sesuai dengan standar atau SOP.

Untuk itu tim Pengabdian Kepada Masyarakat Politeknik Negeri Jember yang diketuai oleh Eva Rosdiana, S.P., M.P. bersama tim : Rizki nirmala, S.Tp., M.Sc, Dian Galuh, S.P., M.Sc dan Ir. Dian Hartatie, M.P sudah melakukan pengabdian di Tefa Kopi Polije. Dalam hal ini ibu Eva selaku ketua sekaligus pemateri memberikan sosialisasi kepada peserta pengabdian yang dihadiri oleh para teknisi lab, beberapa dosen, dan mahasiswa. Dalam penyampaian nya ibu eva mengatakan bahwa “semua orang yang terlibat dalam kegiatan produksi kopi harus mengikuti SOP, kebiasaan sebelumnya harus diubah seperti belum menggunakan jas lab sekarang harus sudah menggunakan jas lab untuk kegiatan produksi. 

Akhir dari pengabdian ini adalah berupa penyerahan barang-barang pendukung kegiatan produksi kopi. Penyerahan barang pendukung diberikan kepada menajer tefa diantaranya berupa jas lab, apron, sepatu, P3K, dll. Penyerahan dilakukan oleh semua Tim