Gegeran Di Sraten Tujuh Orang Dibawa Ke Polresta Banyuwangi

Ilustrasi Pertengkaran di Sraten

MEMOPOS.com,Banyuwangi - Tujuh orang diamankan aparat gabungan Polsek Cluring dan Resmob Polresta Banyuwangi.

Mereka diamankan aparat karena diduga terkait aksi kekerasan fisik yang terjadi di dekat lokasi pembangunan rumah ibadah di Dusun Krajan, Desa Sraten, Kecamatan Cluring.

Saat ini, tujuh orang yang diduga terkait dalam kekerasan fisik tersebut telah dibawa oleh petugas Resmob ke Polresta Banyuwangi.

"Sudah dibawa ke Polresta Banyuwangi, kita hanya membantu karena ketempatan lokasi kejadian," terang Ipda Yaman Adinata.

Perwira pertama yang menjabat selaku Kanit Reskrim Polsek Cluring itu menambahkan, tujuh orang yang diduga terkait aksi kekerasan fisik itu diamankan sekitar pukul 09.00 WIB, Rabu 13 April 2022.

"Proses penanganan perkara ditangani oleh Polresta Banyuwangi," terang Ipda Yaman Adinata.

Sebel dibawa ke Polresta Banyuwangi, para terduga pelaku terlebih dulu diamankan di Polsek Cluring.

Akibat tindakan kekerasan fisik itu tiga orang dikabarkan mengalami luka - luka dan harus menjalani perawatan medis.

Gegeran ini terjadi pada Selasa 12 April 2022 malam. Sejumlah orang terlibat perselisihan yang berujung kekerasan fisik di dekat sebuah lokasi pembangunan rumah ibadah di Desa Sraten.

Pertemuan mediasi sempat digelar di Polsek Cluring pasca kejadian. Mediasi itu melibatkan sejumlah unsur baik Muspika hingga tokoh agama.

Namun hasil mediasi itu tidak menutup proses hukum terhadap terduga pelaku yang terkait dalam kekerasan fisik tersebut.

Terbukti, tujuh orang diamankan dan dibawa ke Polresta Banyuwangi untuk dimintai keterangan.(Im)