Tingkatkan Ekspor Hingga Satu Kontainer


MEMOPOS.co id,Jember - Produk olahan ikan dari Kecamatan Sukorambi, Kabupaten Jember tidak perlu diragukan, bahkan produk tersebut sangat mungkin menembus pasar eksport dan itu peluang bagi pelaku UMKM.
Hal tersebut diungkapkan drh.Sugiarto, SKH, MSi, Kepala Dinas Perikanan Kabupaten Jember, saat memberikan arahan di acara Polaksar Sukorambi Fish and Food.
"Dari bahan ikan bisa dijadikan produk makanan seperti abon ikan, soal rasa tidak perlu diragukan.Abon ikan selain enak, juga mengandung protein tinggi dan zat omega 3 serta vitamin."ucap Sugiarto.
Oki demikian panggilan akrab lelaki tersebut menambahkan, ia berkeinginan agar olahan ikan dari Kecamatan Sukorambi bisa dikirim ke negara lain minimal satu kontainer bukan cuma 1 atau 2 kardus.
"Eksport jangan tanggung-tanggung, kalau perlu puluhan kontainer, tentu ini sebuah tantangan bagi UMKM apalagi ketersedian ikan melimpah."imbuh Oki, kepada Memo Pos 19 Agustus 2025.
Menanggapi hal itu. Dewi Isnaini, Ketua Polaksar Sukorambi Fish and Food, usai pertemuan rutin di Gedung Jember Nusantara, menegaskan, ia sangat mendukung hal tersebut karena hal itu bukan tidak mungkin.
"Jangka panjang memang ada rencana Polaksar Sukarambi Fish and Food ekspor skala besar, karena itu dari sekarang mulai kita rintis apalagi produk pembuatan abon ikan tidak terlalu sulit."ucap Dewi.
Perempuan bertempat tinggal di Desa/Kecamatan Sukorambi itu menuturkan, Polaksar di kecamatan itu berdiri tahun 2018 serta beranggotakan 10 orang, serta memproduksi nuget dan stik ikan.
"Selama ini produk olahan ikan dari Kecamatan Sukorambi di pasarkan di Malaysia, tentu ini awalan bagus dan kedepan bisa merambah ke negara kain sesuai harapan dari dinas perikanan."pungkas dia.(*)
Reporter:Winardyasto HariKirono



