PSHT Cabang Jember Tegaskan Komitmen Jaga Keamanan Tanpa Penggembira

MEMOPOS.co.id,Jember - Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT) Jember menggelar Apel Kebangsaan Pengamanan Terate (Pamter) pada Selasa, 24 Juni 2025, di Jember bersama Pemkab dan Polres Jember.
Apel tersebut digelar untuk menandai kesiapan PSHT dalam menjaga keamanan dan ketertiban selama peringatan Bulan Suro di wilayah Kabupaten Jember.
Ketua PSHT Cabang Jember, Jono Wasinuddin, menegaskan pentingnya kolaborasi seluruh elemen, khususnya perguruan silat, dalam menciptakan suasana kondusif.
"Kami mengajak seluruh perguruan silat di Jember ikut menjaga ketertiban dan kedamaian selama Bulan Suro," ujar Jono kepada wartawan.
Menurutnya, Bulan Suro merupakan momen spiritual bagi perguruan silat dan perlu dikelola dengan baik demi menjaga tradisi serta keamanan masyarakat.
"Kami berharap tiap perguruan bisa mengatur wilayah masing-masing agar kegiatan berjalan lancar tanpa insiden keamanan," tambahnya.
Jono menekankan, PSHT ingin menjadikan Jember sebagai panutan dalam pembinaan silat yang tertib dan harmonis, terutama selama momen bulan suro.
"Kami menggandeng Pemkab Jember, Kapolres, Dandim, Kajari, dan OPD terkait agar sinergi ini memberi contoh nasional," ungkapnya.
Sebagai bagian dari pengamanan, PSHT telah menyiagakan 680 personel Pamter ditambah 1.000 ketua ranting di seluruh wilayah Kabupaten Jember.
"Ini bentuk keseriusan kami menciptakan suasana aman dan damai. Semua anggota akan siaga di wilayahnya masing-masing," jelasnya.
Jono juga menyampaikan arahan kepada anggota PSHT agar tidak berbondong-bondong mendatangi padepokan saat pengesahan berlangsung.
"Kami ingin acara pengesahan berjalan sunyi, senyap, sukses, dan aman, tanpa kehadiran penggembira," tegas Jono.
Hanya dewan pengesahan, ketua ranting, dan unsur penting lainnya yang hadir pada acara inti pengesahan PSHT.
Pemkab Jember memberikan apresiasi atas inisiatif PSHT dalam menjaga ketertiban sosial selama Bulan Suro.
Kapolres dan jajaran forkopimda juga menyatakan komitmennya untuk mengawal proses ini demi ketenangan masyarakat Jember.
Apel ini diharapkan menjadi langkah awal menuju sinergi antar perguruan dalam menciptakan Jember yang aman, damai, dan religius.
(Humas Cabang)