PIP di SMKS Teknologi Balung Jember Diduga Ada Pemotongan

MEMOPOS.co.id,Jember - Laporan yang beredar di masyarakat (orang tua) dan media lokal menyebutkan adanya dugaan pemotongan dana Program Indonesia Pintar (PIP) di SMK Teknologi Balung. Dana PIP, yang seharusnya digunakan untuk mendukung siswa dari keluarga kurang mampu, diyakini telah mengalami pengurangan (bocor) sehingga berdampak pada berbagai program pendukung pendidikan. Tidak tanggung - tanggung pemotongan hingga mencapai ratusan juta rupiah.
Wali murid yang bernama Misnan Hadi mengungkapkan bahwa mekanisme penyaluran dana PIP yang selama ini di SMKS Teknologi Balung banyak potongan hingga 30 prosen. “ Anak kami sekolah di SMKS Teknologi Balung Kelas XI dan mendapatkan PIP, tapi dengan pihak sekolah di potong Rp 300.000,-“ Ungkapnya.
Hal senada juga di sampaikan Siswa Kelas XII (Bunga ), “kami di kumpulkan di ruangan setelah ambil uang dari Bank dan setelah itu petugas (Waka) meminta buku dan ATM serta uang Rp 300.000,- “ paparnya.
“Beasiswa PIP sangat krusial untuk menunjang kegiatan belajar mengajar dan fasilitas pendukung, terutama bagi siswa yang kurang mampu. Jika memang terjadi pemotongan, tentu hal ini akan sangat merugikan, dan kami menyesalkan atas potongan dari oknum pimpinan di SMK Teknologi Balung” ujar salah satu Tokoh Pemerhati Pendidikan H Gufron Akbar.
Menanggapi laporan tersebut, pihak manajemen sekolah menyatakan bahwa mereka telah menerima berbagai informasi dari komite sekolah dan orang tua siswa. Kepala sekolah SMK Teknologi Balung Sulhan Saat di konfirmasi melalu Seluler mengatakan bahwa ia menjabat di SMKS Teknologi Balung masih baru. “Saya menjabat Kepala Sekolah Masih Baru. Saat saya menjabat tidak pernah ada potongan PIP, tapi kalau pejabat sebelumnya, saya akan cek dan ricek, kita khusnudzon saja”, pungkasnya.
(*)