Setelah Digeruduk Puluhan Warga Kantor Cabang FEC Di Jajag Sepi

MEMOPOS.co.id,Banyuwangi - Dunia medsos diramaikan vidio viral puluhan warga yang mengaku sebagai anggota Future E-commerce (FEC) sedang ramai di Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur,kedatangan mereka menggeruduk Kantor Pemasaran yang berada di jln.Jajag - Bangorejo Utara pom bensin Dusun Petahunan,Desa Jajag,Kecamatan Gambiran,Banyuwangi.
Puluhan anggota itu datang bermaksud mengambil uangnya yang sudah ditranfer di FEC melalui mentor tapi aplikasi tidak bisa.Akhirnya ketegangan terjadi antara anggota dan tutor / upline FEC saling berdebat tidak bisa dibendung.
Nampak sangat jelas didalam vidio tersebut Retno warga Desa Simbar Tampo,Kecamatan Cluring berupaya mereda dan berusaha menjelaskan terhadap puluhan warga yang merasa tertipu di dalam ruangan kantor cabang FEC Petahunan Jajag.
Hasil investigasi Media ini menemui beberapa sumber yang mengaku korban berada di Desa Sembulung membenarkan,ratusan juta rupiah uangnya tidak bisa diambil dikarenakan aplikasi telah ditutup.
Seperti Nasip dialami puluhan warga Dusun Tempursari,Desa Sembulung,Kecamatan Cluring mengaku diajak temannya untuk menjadi anggota FEC.Awalnya sangat lancar tapi selanjutnya macet hingga terjadi seperti ini,"Terang korban yang namanya tidak mau disebut Jum at,(8/9/2023).
Beberapa warga tersebut keterangannya tidak jauh berbeda memilih diam seribu kata apalagi melapor polisi,dan menutup diri.Hal ini menjadi tanda tanya besar bila mereka korban diyakini tidak mau ribet berurusan dengan hukum menutup rapat dan karena dirinya malu setelah tertipu,,,,?.Padahal uangnya ratusan juta raib ditelan aplikasi tipu menipu tersebut.(Im)



