Tidak Ada Palang Pintu Kereta Api Tabrak Avanza Di Kelurahan Klatak Kalipuro, Banyuwangi
Lokasi tragedi laka KA tabrak mobil avanza terlihat jelas jalur yang tidak ada palang pintuMEMOPOS.co.id,Banyuwangi - Toyota Avanza ringsek setelah bagian belakang mobil karena tersambar KA Pandanwangi di pelintasan tidak berpalang pintu di Kelurahan Klatak, Kecamatan Kalipuro, Banyuwangi. Tidak ada korban jiwa akibat peristiwa itu.
Kecelakaan itu terjadi sekitar pukul 10.00 WIB. Avanza berwarna silver bernopol P 1051 XC itu hendak melintas di Jalur Perlintasan Langsung (JPL) no 20 yang terdaftar tapi tidak terjaga di Km 13+8 petak jalan Ketapang-Argopuro.
Saat mobil itu sudah hampir bisa melintasi jalur KA itu, pada waktu yang bersamaan KA Pandanwangi melintas. Avanza itu terlempar.
Kecelakaan Avanza tertabrak kereta ini sempat diabadikan oleh beberapa orang dan diunggah ke media sosial. Salah satunya pengendara yang hendak melintas di lokasi kejadian.
Pengendara itu menyampaikan keprihatinan atas kecelakaan yang terjadi. Terlihat dalam video tersebut posisi mobil sudah berada di tepian rel dalam kondisi kaca belakang yang sudah pecah dan bodinya ringsek.
"Guys, kecelakaan guys. Lagi-lagi di Klatak. Ya Allah, ditabrak guys,"Papar salah satu pengendara di lokasi sembari merekam video situasi di pelintasan KA yang tidak berpalang pintu itu pada Rabu (30/8/2023).
Berdasarkan keterangan dari sejumlah pihak kepolisian di lokasi, penumpang Avanza itu ada 2 orang. Laki-laki dan perempuan. Keduanya disebutkan dalam keadaan selamat hanya mengalami luka lecet ringan.
Identitas kedua penumpang itu yakni Heru Gunawan, warga Lingkungan Sukowidi, Kelurahan Klatak, Kalipuro. Sedangkan penumpang perempuan adalah Sumiati, warga Lingkungan Kampung Baru, Bulusan, Kalipuro.
Kapolsek Kalipuro Iptu Hadi Waluyo menyebutkan bahwa kedua penumpang mobil itu sudah dievakuasi ke rumah sakit meski tidak mengalami luka yang serius akibat kecelakaan tersebut.
"Luka ringan saja, tidak ada luka berat. Laki-laki dan perempuan. Yang perempuan memang agak syok, agak sadar kadang tidak, makanya kami bawa ke rumah sakit," Terangnya Rabu (30/8/2023).
Hadi mengatakan bahwa pihaknya hingga saat ini masih fokus di TKP dan mencari tahu kronologi kejadian itu seperti apa. Dia belum bisa menyimpulkan apapun karena penyelidikan sedang dilakukan.
Berdasarkan informasi dari TKP setelah tabrakan tersebut masinis KA Pandanwangi menghentikan kereta. Dia langsung melaporkan kejadian itu kepada petugas yang berjaga di stasiun informasi.
Pelaksana harian Manager Hukum dan Humas KAI Daop 9 Jember Anwar Yuli Prastyo mengungkapkan bahwa berdasarkan keterangan masinis KA Pandanwangi itu, klakson sudah dibunyikan saat hendak melintas ke JPL 20.
"Keterangan masinis sudah memberikan peringatan sebelum melintas, tapi mobil tetap dengan kecepatan tinggi dan tidak berhenti sedikit pun,"Ungkap Anwar Yuli.
Sebelumnya, kecelakaan mobil tertabrak KA di pelintasan yang sama pernah terjadi pada hari Rabu 28 Juli 2023. Honda Mobilio putih ringsek tersambar KA di pelintasan yang sama di Kelurahan Klatak, Kecamatan Kalipuro, Banyuwangi.
Saat itu, Mobilio tertabrak pada bagian depan hingga rusak cukup parah. Akibat kecelakan itu pengemudi bernama Haryono mengalami patah tulang, sedangkan istrinya Santi luka ringan tapi tetap dirawat di RS Yasmin, Banyuwangi.(Im)
