Kantor DPRD Digeruduk Pemuda Minyamur Tolak Pembangunan Perikanan

Pemuda Suku Minyamur Menyampaikan Sikap Aspirasinya di Gedung Parlemen (Kantor DPRD Kabupaten Mappi)

MEMOPOS.co.id,Mappi Papua - Para pemuda suku Wiyagar datangi gedung DPRD untuk melakukan tiga tuntutan terkait pembangunan yang selama ini berada di wilayah Distrik Minyamur.

Aksi berorasi di depan kantor DPRD jalan Bandara,Kelurahan Kepi,Distrik Obaa,Kabupaten Mappi,Papua Selatan untuk permasalahan tanah hak ulayat milik suku Wiyagar.

Kegiatan aksi dipimpin oleh Linus Ayam Pasim sebagai Koorlap dengan membawa massa sebanyak 25 orang dengan membawa 3 buah pamflet bertuliskan :

1) Kami masyarakat Adat Suku Wiyaqar dengan tegas menolak pembangunan jembatan peti kemas yang berada lokasi Sumur Aman Distrik Minyamur.

2) Kami masyarakat adat Suku Wiyaqar dengan tegas menolak pembangunan pangkalan TNI AL di wilayah Sumur Aman Distrik Minyamur,Tanah kami milik kami dan anak cucu kami.

3) Kami minta Komnas HAM segera datang dan usut tuntas kasus penembakan terhadap sembilan warga sipil di Kabupaten Mappi Papua,karena kami bukan binatang buruan.

Kedatangan puluhan pemuda di gedung wakil rakyat dikawal dan dipimpin langsung AKP.Markus selaku Kasat Sabhara Polres Mappi bersama jajarannya.Massa diterima langsung Benidictus Tori Paliling Ketua DPRD Kabupaten Mappi di Aula.

Ketua DPRD yang didampingi Marandus Situmorang, SIP Wakil Ketua I DPRD,Titus Boy Anggota DPRD,Sabinus Kone Anggota DPRD,dan Iswan Manaki Anggota DPRD mengucapkan terima kasih atas kehadiran saudara-saudara dari masyarakat Minyamur untuk menyampaikan aspirasinya.

Saya selaku Ketua DPRD bersama jajaran akan mencoba mengakomudir aspirasi dari saudara-saudara sekalian dan kami berharap dalam penyampaian aspirasi harus dalam hati yang tenang, sehingga apa yang disampaikan dapat tersalurkan dengan baik,"Papar Benidictus Jum'at,27/1/2023.

Dalam menyampaikan sikapnya Tarisius menolak dengan tegas rencana pembangunan penampung ikan yang berada di Distrik Minyamur,menurutnya pembangunan hanyalah merugikan rakyat adat.

Lebih lanjut Tarisius dengan tegas menyampaikan,Kami merupakan pemilik laut  dan kami adalah pemilik tanah adat di wilayah Distrik Minyamur.Oleh sebab itu, yang bisa menangkap ikan dilaut hanya kami warga Minyamur saja serta hasil kekayaan di darat adalah orang asli yang tidak lain Suku Wiyaqar.

Tarisius juga meminta Dinas Perikanan tidak memasukan kapal-kapal asing,tapi minta untuk memberdayakan orang asli Minyamur untuk diberikan bantuan jaring dan perahu lengkap dengan mesinyamotor agar bisa menagkap ikan di laut dan untuk meningkatkan perekonomian warga suku Wiyagar.

Suku Wiyagar tidak merasa menjual tanah kepada siapun,dan aksi tetap menolak pembangunan Pangkalan TNI AL yang berada di Distrik Minyamur.Serta menolak atas masuknya perusahan,tolak program transmigrasi.

Ketua DPRD berjanji,kedatangan massa yang didominasi para pemuda akan menindaklanjuti dan akan menyampaikan terhadap Pj. Bupati Mappi untuk mengkaji ulang kebijakan kebijakan yang dianggap telah merugikan pemilik hak Ulayat Adat warga masyarakat Minyamur.

(Redaksi)

WhatsApp Bagikan ke WhatsApp Facebook Twitter Instagram

Related

Headline 7348423190940703049

Posting Komentar

emo-but-icon

Follow Us

Kang Mas Hariyanto Tingkat 2 Pembina Wilayah Patrang

Kasat Lantas Serta Jajarannya Mengucapkan Selamat Menunaikan Ibadah Puasa 1446 H

Selamat dan Sukses Kepada Bupati dan Wakil Bupati Jember Periode 2025 - 2030

Hot in week

Recent

Comments

Ketua Cabang PSHT Jember Mengucapkan Selamat Menunaikan Ibadah Puasa 1446 H -2025

SELAMAT DAN SUKSES ATAS DILANTIKNYA BUPATI DAN WAKIL BUPATI BLORA PERIODE 2025 - 2030

Side Ads

Text Widget

Connect Us

item