Korban Laka Kereta Api, Pasutri Terseret Hingga Tiga Ratus Meter

Korban Laka Kereta Api Saat Di Evakuasi

MEMOPOS.com,Jember-Sepasang suami istri di Jember  tertabrak Kereta Api Tawang Alun Jurusan Banyuwangi - Malang, di Perlintasan Kereta Kawasan Jalan Mangga, Kecamatan Patrang, Kabupaten Jember, Jawa Timur di pagi ini 2/7/19

Kejadian kecelakaan Kereta Api terjadi sekitar pukul 7.30 WIB.

Diketahui kedua pasangan suami istri ini berprofesi sebagai ustadz dan pengurus Yayasan Hafiz Al Quran Ibnu Katsir. "Untuk suaminya juga sebagai dosen di Fakultas Teknik Pertanian (FTP) Universitas Jember (Unej)," kata Rekan Korban Hari Setiawan saat dikonfirmasi wartawan.

Pasangan suami istri/Pasutri yang beralamat di jalan mangga itu dikenal baik oleh rekan sekantornya dan warga setempat dan sangat mendukung kegiatan bagi para Hafiz Al Quran.

 "Untuk kronologis pasti ustadz itu mau kemana dan darimana, kami belum tahu pasti. Karena informasinya masih simpang siur. Alamat rumahnya di Jalan jalan mangga dan mempunyai foto kopy di perempatan mastrip.

Saat ini, kata Hari, keluarga dan rekan-rekan korban sedang menyiapkan lokasi untuk perawatan jenazah.sedangkan jenazah masih di KM (Kamar Mayat Soebandi Patrang), untuk di lakukan Autopsi.

Palang kereta api yang di jaga Parman merupakan Hasil swadaya masyarakat sekitar jalan mangga. Dan penjagaan kereta api di jaga puluhan tahun sampai sekarang.

Menurut parman, parman mintak tolong jaga kereta api kepada pak toha karna mau ambil bayaran/gajian, palang kereta api yang hannya bisa di tutup sebelah timur saja sedangkan sebelah barat mengalami kerusakan sehingga tidak bisa di tutup, "Ucap Parman Saat di temui

Kerusakan palang kereta api ini sudah pernah dilaporkan ke pihak terkait dan sampai sekarang belum ada keputusannya dan pekerja atau yang jaga palang kereta menunggu," imbuhnya. (ndik/ming)