PMI Jember Beri Acungan Jempol Jumlah Pendonor Baru Terus Bertambah
Sebelum mengakhiri tahun 2024, PMI Kabupaten Jember mengadakan musyawarah kerja (musker) untuk mengevaluasi kinerja
MEMOPOS.co.id,Jember - Disela-sela kegiatan mysyawarah kerja (musker) tahunan PMI Kabupaten Jember tahun 2024, Moh Thamrin ketua lembaga kemanusiaan berlogo palang merah itu merasa bangga, karena jumlah pendonor baru di Jember dari tahun ke tahun semakin bertambah.
Penambahan pendonor baru itu, dinilai mantan kepala dinas tenaga kerja (disnaker) Kabupaten Jember, menunjukan kepedulian warga Jember cukup tinggi dalam hal aksi kemanusiaan berupa donor darah.
"Ada trend kenaikan jumlah pendonor baru di Kabupaten Jember, untuk itu PMI memberi acungan jempol kepada mereka.Tidak sedikit dari mereka itu adalah kalangan anak muda, tentu ini sangat membanggakan."ucap Thamrin kepada Memo Pos.
Thamrin memaparkan pula, di tahun 2025 nanti, PMI bakal segera melakukan revitalisasi PMI kecamatan dan diketuai oleh sekretaris kecamatan (sekcam).Ketika terjadi bencana alam, paling tidak enam jam kemudian, PMI harus hadir di lokasi.
Pria tersebut menerangkan, selama ini aktifasi PMI kecamatan tidak terlalu tinggi.Padahal, PMI memiliki dua tupoksi.Pertama, ketersediaan darah di PMI tercukupi dan berkualitas, kedua pelayanan kebencanaan.
Selain itu, bila PMI kecamatan aktif kembali, maka akan memudahkan komunikasi.Di desa-desa kini telah memiliki siaga bencana berbasis masyarakat (sibat) dan ada sebagian diantara sibat itu menjadi pilot project.
Dalam kesempatan itu, terkait sarana dan prasarana (sapras) dimiliki oleh PMI Kabupaten Jember, menurut dia, saat ini masih terbilang memadai termasuk untuk menjangkau 31 kecamatan dan titik terjauh 50 Km.Bahkan, belum lama ini PMI Jember memperoleh bantuan dari BI.
"Bantuan BI berupa berupa transporter darah, untuk menjangkau daerah terpencil sekalipun.Jadi ketika orang butuh, cukup diantar ke alamat karena sudah ada bank darah rumah sakit (BDSR) dan baru."imbuh Thamrin.
Acara itu berlangsung di aula PMI Jember, Rabu (18/12-2024) dihadiri oleh utusan dari 31 kecamatan serta pengurus PMI Jawa Timur.Hadir pula dr.Hendro Sulistiyono, Kepala Dinas kesehatan Jember mewakili bupati Jember sekaligus membuka acara itu.
"Dedikasi PMI Kabupaten Jember tidak perlu diragukan lagi, dari pelayanan kepada warga hingga saat terjadi bencana.PMI sigap bertindak memberikan pertolongan, hal ini tidak terlepas dari pembinaan kepada personil termasuk relawan."ucap Hendro.
Reporter: Winardyasto HariKirono
