Lebih Pilih Rawat Koleksi Anggrek Tidak Harus Jalan-Jalan Cara Hilangkan Rasa Bosan
MEMOPOS.co.id,Jember - Sebagian besar orang lebih memilih keluar rumah untuk menghilangkan kebosanan, tempat wisata paling seringkali jadi tujuan refreshing mereka.
Namun ada pula orang lebih suka berdiam diri di rumah, sambil melihat-lihat tanaman hias di pekarangan belakang rumah, hasil menekuni hobi bertahun-tahun.
Itulah cara Nurhayati,SH, wanita bertempat tinggal di Desa Tisnogambar, Kecamatan Bangsalsari, Kabupaten Jember membuang beban pikiran.
Nur hampir tidak ada waktu untuk bersenang-senang menghampiri tempat keramaian, maklumlah dia setiap hari berprofesi sebagai advokat.
"Hari Sabtu dan Minggu terkadang ada acara di luar rumah menemui klien, jadi cukup di rumah sambil merawat ribuan tanaman anggrek." terang Nur, kepada Memo Pos.
Wanita lulusan Fakultas Hukum Universitas Muhammadiyah Jember dan mulai menekuni profesi advokat tahun 2008 itu, mengaku suka anggrek sejak kecil.
"Saya hobi anggrek sama seperti orangtua, dulu anggrek saya tidak sebanyak ini.Awal mula beli anggrek ukuran kecil, hingga besar seperti sekarang ini." imbuh Nur.
Seberapa lama kah Nur betah berada di kebun anggrek milik dia?, tak disangka-sangka bisa berjam-jam mulai dari pagi hingga menjelang maghrib sambil merawat anggrek.
"Mencintai anggrek bagian dari hobi selama 45 tahun, jangan heran bisa berlama-lama di kebun anggrek dan saat itu pikiran jadi plong." jelas perempuan tersebut.
Merawat anggrek memang tidak mudah bahkan harus lebih ekstra memperlakukan tanaman itu di kala musim hujan.Jika tidak, tanaman itu mati diserang kutu gajah.
Sukses menjalankan hobi tanaman hias.anggrek, tak heran bila Nur kini tercatat dalam kepengurusan Perhimpunan Anggrek Indonesia (PAI) Kabupaten Jember.
Dua kali PAI menggelar pameran anggrek, selalu berujung sukses.Nur tak pernah absen terlibat kepanitiaan, setiap hari rela mondar-mondar ke lokasi pameran.
Reporter :Winardyasto HariKirono.