Walau Terus Ditolak Warga Perusahaan Tambang Emas Gunung Tumpang Pitu Tetap Berjalan
MEMOPOS.co.id,Banyuwangi - Tambang emas gunung Tumpang Pitu di Kecamatan Pesanggaran, Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur, yang dikelola oleh PT Bumi Suksesindo (BSI), dengan mengkantongi Ijin Usaha Pertambangan Operasi Produksi (IUP OP) Emas dan Mineral bernomor 188/547/KEP/429.011/2012. Status Obyek Vital Nasional (OVITNAS) juga tersemat pada anak perusahaan PT. Merdeka Copper Gold Tbk. Melalui Keputusan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (Kepmen ESDM) bernomor 159.K/90/MEM/2020. Namun demikian, penolakan atas adanya tambang terus bermunculan di kalangan warga masyarakat setempat.
Komitmen perusahaan tambang emas tumpang pitu juga dilakukan dengan penandatanganan kesepakatan bersama oleh 5 desa di Kecamatan Pesanggaran di ring satu. Program pengembangan dan Pemberdayaan Masyarakat (PPM) atau Corporate Social Responsibility (CSR) juga dilaksanakan.
“Semua kami lakukan secara transparan dan kami laporkan kepada Bupati Banyuwangi,” Papar Direktur PT BSI, Riyadi Effendy, Rabu (01/03/23).
Namun, adanya masyarakat yang melakukan penghadangan membuat cemas PT. BSI, lantaran berpengaruh pada investor. Hal tersebut, menjadi perhatian Polresta Banyuwangi sebagai institusi yang bertanggung jawab di wilayah kabupaten paling ujung timur Pulau Jawa ini.
Melalui Wakapolresta Banyuwangi AKBP Dewa Putu menyampaikan, komitmen mengamankan aset negara berstatus OVITNAS merupakan tanggung jawab Kepolisian Resort Kota Banyuwangi.
“Tugas kami mengamankan aset-aset pemerintah, dimana pemerintah memberikan kewenangan kepada PT BSI untuk melakukan kegiatan pertambangan secara resmi,” Ungkap Wakapolresta Banyuwangi AKBP Dewa Putu.
Sementara itu, salah satu warga Dusun Pancer, Desa Sumberagung, Kecamatan Pesanggaran mengatakan, masyarakat berharap mendapatkan manfaat peningkatan kesejahteraan. Hal tersebut bisa dalam wujud, rekrutmen Karyawan, program bantuan masyarakat kurang mampu, pendampingan dan Pemberdayaan ekonomi masyarakat berkelanjutan.
“Saya mendukung, dan kami berharap masyarakat bisa sejahtera, bisa mendapatkan manfaat secara merata,” Pungkas Roni Jum at,(3/3/2023).(Im)