UMKM Naik Kelas Dirasakan Emak-Emak Di Jajag Dapat Penghasilan Mandiri Topang Ekonomi Keluarga
MEMOPOS.co.id,Banyuwangi - Senyum bahagia emak-emak di Kabupaten Banyuwangi, kini bisa menghasilkan pundi-pundi rupiah untuk menopang perekonomian keluarga.
Senyum tersebut, terlihat pada 20 ibu-ibu dari Desa Jajag, Kecamatan Gambiran, Banyuwangi, yang mendapat pelatihan pembuatan kue kering.
Berkat pelatihan yang menjadi program Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Banyuwangi melalui Dinas Koperasi Usaha Mikro dan Perdagangan, para emak-emak dilatih untuk mahir membuat berbagai jajan kering yang mempunyai nilai ekonomis.
"Alhamdulillah, program pemberdayaan Pemkab, terus dirasakan manfaatnya. Bisa meningkatkan perekonomian keluarga dan meningkatkan kesejahteraan,"Papar Bupati Banyuwangi, Ipuk Fiestiandani, Rabu (15/3/2023).
Bupati Ipuk memuji kreasi para emak-emak dalam menyajikan dan membuat produk bernilai ekonomi. Bahkan, pihaknya juga memuji hasil keterampilan para ibu-ibu sungguh lezat dan nikmat, tidak hanya itu saja para ibu-ibu juga pandai mengemas produk menjadi menarik.
Meskipun singkat, jelas Ipuk, pelatihan yang digalakan Pemkab mampu memberikan manfaat untuk ibu-ibu dalam membuat kue kering. Kualitas dan stabilitas produk harus dijaga, agar usaha yang digeluti setiap hari itu bertahan dan bisa membantu perekonomian keluarga.
"Selamat untuk ibu-ibu, semoga semakin maju, sukses dan berkah," Jelas Ipuk.
Untuk diketahui, Pemkab Banyuwangi memberikan segudang program pendampingan bagi pelaku Usaha mikro kecil menengah (UMKM) di Banyuwangi. Diantaranya, Teman Usaha Rakyat (TUR); Warung Naik Kelas (Wenak); Program Gratis Ongkir Banyuwangi (Progo Wangi); Gerobak Promosi UMKM Banyuwangi (GoPro Wangi); Banyuwangi Mall Rebound; Layanan Konsultasi Koperasi Banyuwangi (Laktasi Wangi); dan E-Tera atau Tera Ulang Sistem Informasi Banyuwangi (Terasi Wangi).
Pelayanan yang diberikan oleh Diskop UMP Banyuwangi itu, secara hampir keseluruhan memiliki tujuan untuk meningkatkan kualitas dan kuantitas produksi pengusaha ultra mikro. Selain itu, terdapat program Wenak, bantuan fasilitasi melalui dukungan dari Pemkab Banyuwangi, kepada warung-warung rakyat untuk naik kelas dengan cara pemberian peralatan sesuai kebutuhan pemilik warung.
Nah, yang paling spesial lagi, terdapat Progo Wangi, Program Gratis Ongkir Banyuwangi. Dimana, Pemkab bekerjasama dengan PT. Pos Indonesia Regional Jawa Timur, untuk memberikan kemudahan kepada pelaku UMKM untuk menggaet konsumen dari luar daerah.
Tak berhenti di situ, ada pula yang namanya GoPro Wangi. Dalam program ini, Dinas Koperasi Usaha Mikro dan Perdagangan memberikan fasilitas gerobak untuk display dan promosi produk yang dapat digunakan ketika ikut andil dalam kegiatan pameran UMKM.(Im)