Atlet Paralayang Berlaga Di Gunung Banyak Kota Batu

Pangdivif 2 Kostrad, Mayjen TNI Tri Yuniarto, S.A.P, M.Si, M.Tr (Han) beserta Atlet Paralayang 

MEMOPOS. com-, Batu-Bertindak sebagai Inspektur di Lapangan Songgomaruto Kota Batu, Pangdivif 2 Kostrad, Mayjen TNI Tri Yuniarto, S, A ,P, MSi, M, Tr
( Han) membuka  Lomba Cobra Paragliding Open Championship 2019,
Jumat (21/6/2019).

 Pada Prosesi itu, Pangdivif memberikan amanat kepada para Atlet Paralayang, " "Bertandinglah Sportif, Tampilah sebagai Kesatria, Tegakkan rasa Persatuan dan Kesatuan,

Amanat yang ditujukan kepada para peserta lomba kategori Junior maupun senior itu sebagai bentuk dukungan, memberi semangat agar mereka berlaga dengan kejujuran, serta kemahiran di titik Akurasi (Ketepatan mendarat).

Selanjutnya, didampingi  Danyonkes 2/ 2 Kostrad, Letkol Ckm dr. Djefri Frederick Londong L.Sp.An.M.Kes, Wakil Walikota Batu Punjul Santoso, Pangdivif 2 Kostrad menghampiri dan bertanya jawab langsung dengan peserta lomba Cobra Paragliding yang berdiri tegap, berjajar dengan rapi dibarisan masing masing.

Mengetahui banyak peserta junior dengan usia belasan tahun, Pimpinan nomor satu di Divisi Infanteri 2 Kostrad tersebut sangat bangga

" mereka adalah bibit unggul yang kelak bisa digadang gadang menggantikan kakak kakaknya, sebagai Senior Paralayang.

 Lebih jauh, Pimpinan Cobra Divisi Infanteri 2 Kostrad itu kembali menjelaskan kepada Reporter Online Batu (ROB) , Lomba Cobra Paragliding ini adalah rangkaian HUT Kostrad 58, diselenggarakan pertama kali oleh TNI AD dan digawangi Yonkes 2 /2 Kostrad.

Melihat penyelenggaran lomba yang baik serta antusiasme yang tinggi dari peserta, saya selaku pribadi dan pimpinan mengucapkan terimakasih kepada panitia, dan semua pihak yang membantu berlangsungnya acara.

Khususnya ditujukan kepada Danyonkes 2/2 Kostrad yang telah berinovasi, berkreatifitas demi memberikan manfaat bagi masyarakat dan pengembangan cabang olaharaga Dirgantara Paralayang.

Selanjutnya, Pimpinan yang memiliki wibawa tinggi namun penuh keramahan itu kembali memaparkan ," terkait sinergitas dengan Pemerintah Kota Batu, telah terjalin dengan baik, melalui pernyataan Wakil Walikota Batu Punjul Santoso bisa dipastikan Lapangan Songgomaruto akan dirubah menjadi Lokasi Paralayang berstandart Internasional dengan memiliki berbagai fasilitas yang memadai.

 Targetnya adalah Prestasi Paralayang semakin  meningkat hingga kejuaraan Internasional.

Seperti kita ketahui bahwa sebelumnya di Asian Games, (22/8/2018) lalu, Atlet dari Kota Batu adalah penyabet medali Emas.

Disinggung mengenai pembinaan Atlet Cabang Olaharaga (Cabor) Paralayang bagi Anggota TNI AD, Ia pun mendukung, Ya itu patut kami kembangkan, bekerjasama dengan TNI AU yang memiliki spesifikasi pembina olahraga dirgantara.

 Namun perlu digaris bawahi bahwa Keberadaan kami harus merangkul masyarakat. Itu adalah Implementasi pembinaan teritorial bagi satuan non kewilayahan.

Kami ini satuan tempur ,satuan Banpur, Banmil juga memiliki tanggung jawab ikut membina masyarakat disekitar pangkalannya, Tegas Pangdivif 2 Kostrad.

Terpisah, Wakil Walikota Batu Punjul Santoso  menyatakan,secara Pribadi dan atas nama pemerintah Kota Batu mengapresiasi kegiatan yang digagas Yonkes 2/2 Kostrad, semoga sinergitas yang telah terjalin akan semakin baik dan akan tumbuh para Atlet baru dari Kota Batu di Cabor Paralayang untuk Indonesia.

Hal senada juga disampaikan anggota Federasi Aero Sport Indonesia (FASI) Jatim sekaligus pengurus KONI Kota Batu dr. Benny, Ia mengatakan,"dengan adanya liga pertama kejuaraan Paralayang di Jatim yang didukung oleh Panglima.Divisi 2 Kostrad, itu sangat mendorong prestasi para atlet paralayang Jatim. Karena sebagian besar peserta berasal dari Jatim.

Hal ini juga seiring dengan persiapan Untuk Prorprov di Tuban, karena seperti kita ketahui banyak Atlet usia belasan tahun turut dalam lomba, mereka membutuhkan iklim lomba seperti ini sebagai ajang latihan. Lanjut Benny.
Yud/Rin